Keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak merupakan faktor penting dalam keberhasilan pendidikan. Pendidikan di perguruan tinggi bukanlah suatu hal yang hanya melibatkan mahasiswa dan dosen, tetapi juga melibatkan orang tua. Orang tua yang terlibat dalam pendidikan anak di perguruan tinggi dapat membantu meningkatkan motivasi dan kinerja akademik mahasiswa. Oleh karena itu, meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pendidikan di perguruan tinggi merupakan suatu hal yang sangat penting.
Baca Juga : tempat publikasi jurnal
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pendidikan di perguruan tinggi. Pertama, perguruan tinggi dapat menyediakan informasi yang jelas dan mudah dipahami tentang kegiatan akademik, program studi, dan kegiatan sosial yang tersedia di kampus. Informasi ini harus disampaikan kepada orang tua secara berkala melalui surat elektronik, website, atau sosial media. Dengan begitu, orang tua akan lebih memahami apa yang sedang dilakukan oleh anak mereka di perguruan tinggi dan dapat memberikan dukungan yang lebih baik.
Kedua, perguruan tinggi dapat mengadakan acara yang melibatkan orang tua, seperti acara pengenalan kampus atau kegiatan lain yang melibatkan orang tua dan mahasiswa. Dalam acara seperti ini, orang tua dapat bertemu dengan dosen dan staf administrasi perguruan tinggi dan dapat memperoleh informasi tentang program studi, fasilitas kampus, dan berbagai kegiatan yang tersedia di kampus. Acara ini juga dapat membantu orang tua merasa lebih terlibat dalam pendidikan anak mereka.
Ketiga, perguruan tinggi dapat mengadakan program orientasi untuk orang tua yang baru saja mengirimkan anak mereka ke perguruan tinggi. Program ini dapat membantu orang tua memahami lingkungan
akademik yang baru bagi anak mereka dan memberikan mereka informasi tentang berbagai aspek pendidikan dan kehidupan di kampus. Program orientasi dapat memberikan kesempatan bagi orang tua untuk bertemu dengan dosen dan staf administrasi perguruan tinggi, dan juga orang tua lain yang memiliki pengalaman dalam mendukung anak-anak mereka di perguruan tinggi.
Keempat, perguruan tinggi dapat menyediakan layanan konseling dan dukungan untuk orang tua yang ingin memperoleh informasi tentang pendidikan anak mereka. Layanan ini dapat membantu orang tua dalam memahami berbagai aspek pendidikan dan kehidupan di perguruan tinggi, dan juga dapat memberikan dukungan emosional dan praktis bagi orang tua yang menghadapi tantangan dalam mendukung anak-anak mereka di perguruan tinggi.
Kelima, perguruan tinggi dapat mengadakan program pelatihan untuk orang tua yang ingin meningkatkan keterampilan dalam mendukung anak-anak mereka di perguruan tinggi. Pelatihan ini dapat mencakup berbagai topik, seperti cara membantu anak mengelola waktu dan stress, cara mengajarkan strategi belajar yang efektif, dan cara berkomunikasi dengan dosen dan staf administrasi perguruan tinggi.
Dengan melakukan langkah-langkah ini, perguruan tinggi dapat membantu meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak mereka di perguruan tinggi. Hal ini dapat membantu meningkatkan motivasi dan kinerja akademik mahasiswa, serta membantu orang tua merasa lebih terlibat dalam perkembangan dan kesuksesan anak mereka di perguruan tinggi.
Namun, selain melakukan langkah-langkah untuk meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pendidikan di perguruan tinggi, juga penting bagi perguruan tinggi untuk memperhatikan beberapa hal lain. Pertama, perguruan tinggi harus memastikan bahwa informasi yang disampaikan kepada orang tua akurat dan relevan. Kedua, perguruan tinggi harus memperhatikan kebutuhan dan harapan orang tua yang berbeda-beda. Ketiga, perguruan tinggi harus memastikan bahwa komunikasi dengan orang tua dilakukan secara efektif dan ramah.
Dalam kesimpulan, keterlibatan orang tua dalam pendidikan di perguruan tinggi merupakan suatu hal yang sangat penting untuk membantu meningkatkan motivasi dan kinerja akademik mahasiswa. Perguruan tinggi dapat melakukan langkah-langkah untuk meningkatkan keterlibatan orang tua, seperti menyediakan informasi yang jelas dan mudah dipahami, mengadakan acara yang melibatkan orang tua, dan menyediakan layanan konseling dan dukungan bagi orang tua. Dengan melakukan hal ini, perguruan tinggi dapat membantu menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih inklusif dan berkesinambungan bagi mahasiswa, dosen, dan orang tua.
